Mitos di Seputar Skripsi

Apa Mitos Di Balik Pembuatan Skripsi


Skripsi sering menjadi “momok” mahasiswa semester akhir. Mengapa demikian? Karena mahasiswa kurang terbiasa menulis, dalam arti menulis karya tulis ilmiah. Hal ini menjadi fenomena hampir di semua lingkungan perguruan tinggi kita.

Karena kita kurang terbiasa menulis karya tulis ilmiah, akibatnya setiap ada tugas penulisan dari dosen dirasakan sebagai beban, termasuk dalam hal penulisan skripsi. Sesungguhnya penulisan skripsi bukanlah beban berat, tetapi beban biasa saja, seperti mata kuliah lain yang pernah Anda tempuh dan Anda telah lulus.

Skripsi merupakan karya ilmiah yang ditulis oleh mahasiswa program sarjana pada akhir masa studinya berdasarkan hasil penelitian, atau kajian kepustakaan, atau pengembangan terhadap suatu masalah yang dilakukan secara seksama. Penulisan skripsi mempunyai tujuan memberi pengalaman belajar kepada mahasiswa dalam menyelesaikan masalah secara ilmiah, dengan cara melakukan penelitian sendiri. menganalisis dan menarik kesimpulan, serta menyusunnya menjadi bentuk karya ilmiah.

Sebagai sebuah karya ilmiah, skripsi mempunyai peranan dalam kancah akademis di lingkungan perguruan tinggi. Peranan skripsi sebagai karya ilmiah:
  1. merupakan kegiatan belajar yang mengarahkan mahasiswa untuk mengintegrasikan pengalaman belajarnya dalam menghadapi suatu masalah secara mendalam,
  2. merupakan sarana kegiatan belajar mahasiswa untuk meningkatkan kemampuannya dalam mengintegrasikan pengalaman dan keterampilan yang telah diperoleh, dan memberi peluang kepada mahasiswa untuk melatih diri dalam hal mengemukakan dan menyelesaikan masalah secara mandiri dan ilmiah.

Sebagai laporan yang bersifat akademik (academic report) skripsi harus memenuhi kaidah sebagai karya ilmiah. Kaidah-kaidah dalam karya ilmiah sebagai berikut.
  1. Objektif, artinya pendapat yang dikemukakan dalam skripsi harus menghindari pendapat pribadi, sehingga tidak ada kesan menimbulkan pendapat yang subjektif dan tidak netral. Ilmu haruslah bersifat netral. Segala pernyataan dalam karya ilmiah perlu didukung dengan data, dan tidak boleh hanya berdasarkan pendapat pribadi peneliti semata.
  2. Bertumpu pada data, artinya segala sesuatu yang dikemukakan dalam skripsi harus berdasarkan data. Data diperoleh melalui pengumpulan data, bisa data dari hasil percobaan laboratorium, dari lapangan. dari dokumen, atau dari data kajian pustaka.
  3. Kesimpulan diambil berdasarkan prosedur yang jelas. Yang dimaksud dengan prosedur yang jelas, penulisan skripsi harus didukung dengan metode yang benar, dan dapat diper-tanggungjawabkan secara ilmiah. Jika metode dan prosedur secara keseluruhan jelas, maka kesimpulan yang akan diambil tidak akan diragukan lagi.
  4. Seluruh pembahasan dalam skripsi harus berdasarkan rasio atau bisa diterima dengan akal. Prinsip ini dimaksudkan untuk mencegah jangan sampai emosi penulis ikut masuk yang me-nyebabkan terjadinya subjektivitas pada karya tulis yang di-hasilkannya.

Kita Semua Bisa Mengerjakan

Menulis skripsi tidak sulit. Anda pasti bisa mengerjakannya. Bahkan kita bisa menyelesaikannya hanya dalam waktu satu semester, atau hanya dalam 16 minggu. Apakah ini terlalu optimistis dan utopis? Jawabannya tidak. Hal ini sama sekali tidak optimistis, juga tidak utopis, akan tetapi realistis. Bagaimana mewujudkan agar menjadi realistis? Tentunya Anda harus bekerja secara sistematis dan terarah. Anda harus membuat program kerja yang jelas dengan memperhatikan batasan ruang dan waktu yang sangat ketat. Ikuti dan perhatikan dengan seksama petunjuk-petunjuk yang ada dalam buku ini. Buku ini paling tidak akan membantu Anda untuk mewujudkan hal tersebut. yaitu menyelesaikan skripsi dalam satu semester.

Beberapa mahasiswa berpendapat bahwa menulis skripsi sebenarnya relatif lebih mudah, karena dalam proses tersebut kita didampingi oleh dosen pembimbing. Pendapat itu ada benarnya. Di sinilah sebenarnya kemudahan dalam menulis skripsi, yaitu kita didampingi oleh dosen pembimbing yang kita pilih sendiri. Memang untuk beberapa perguruan tinggi penentuan pembimbing ditetapkan oleh jurusan. Namun tidak menutup kemungkinan Anda bisa memilih pembimbing sendiri, dengan pertimbangan tertentu, sejauh hal itu bisa diterima dan diizinkan oleh fakultas dan jurusan Anda.

Dosen pembimbing bertugas memberikan arahan yang kon-struktif, baik dari aspek teknis penulisan, aspek isi, sampai pada aspek metode yang digunakan dalam penelitian skripsi. Karena Anda dibimbing oleh dosen pembimbing, maka tidak ada alasan Anda tidak bisa mengerjakan penulisan skripsi. Cukup realistis bukan?

Berbeda dengan menulis makalah. Dalam menulis makalah, mahasiswa dilepas dan diberi kebebasan sepenuhnya dalam mengembangkan ide atau gagasan yang ditulis dalam makalahnya. Bagi mahasiswa yang terbiasa menulis hal ini tidak menjadi persoalan. Tetapi bagi mahasiswa yang tidak terbiasa menulis, tentunya hal ini merupakan beban yang relatif berat. Namun demikian, semua bisa diatasi jika Anda mempunyai motivasi kuat dan disiplin yang tinggi dalam mengerjakannya.

Meneguhkan Langkah: Skripsi Bukanlah lomok

Anda perlu meneguhkan langkah bahwa skripsi bisa Anda kerja-kan. Skripsi bukanlah momok mahasiswa yang harus dihindari jauh-jauh. Bagi mahasiswa. ada beberapa alasan yang menyebabkan skripsi menjadi beban yang berat. Beberapa hal yang bisa menjadi momok bagi mahasiswa dalam mengerjakan skripsi sebagai berikut.
  1. Masalah sulitnya mencari literatur. Kesulitan ini semakin terasa untuk mahasiswa yang perpustakaan perguruan tingginya kurang kuat koleksinya, dalam arti kurang mempunyai koleksi yang memadai baik dari segi jumlah maupun keterbaruan koleksinya.
  2. Tidak terbiasa menulis, apalagi menulis sebuah karya ilmiah yang cukup serius seperti skripsi yang memerlukan waktu dan proses yang cukup panjang.
  3. Masalah dana. Masalah ini bisa menjadi kendala untuk jenis skripsi yang harus menggunakan eksperimen di laboratorium. Pada umumnya, skripsi dengan menggunakan penelitian eksperimen di laboratorium membutuhkan dana yang relatif lebih besar, karena Anda harus menyiapkan bahan dan mungkin menyewa peralatan. serta terlebih dahulu hams me-lakukan kegiatan pra penelitian. Dalam hal ini Anda seperti melakukan dua kali penelitian, yaitu pra penelitian dan penelitian sesungguhnya.
  4. Masalah kurang terbiasa dengan sistem kerja yang terjadwal dengan pengaturan waktu yang demikian ketat.
  5. Masalah sulitnya mengembangkan komunikasi dengan pembimbing secara konstruktif.
Sebenarnya kelima hal tersebut dapat diselesaikan relatif mudah. Masalah sulitnya mencari literatur dapat diselesaikan dengan menghubungi saluran baik formal maupun tidak formal. Yang dimaksud dengan saluran informasi formal adalah perpustakaan atau unit informasi lainnya yang bertugas secara formal memberikan pelayanan informasi ilmiah. Sedangkan yang dimaksud dengan saluran tidak formal adalah saluran informasi yang sifatnya bukan lembaga atau institusi yang bertugas memberikan pelayanan informasi. Contohnya dosen. teman dekat, para ahli bidang tertentu, dan para praktisi.

Untuk memenuhi kebutuhan informasi ilmiah kita bisa mencari di perpustakaan perguruan tinggi tempat kita kuliah. Apabila di perpustakaan lingkungan kampus kurang mendukung, kita bisa mencari ke perpustakaan lain di lingkungan kota kita sendiri. Apabila tetap mengalami kesulitan dalam mendapatkan informasi ilmiah, maka bisa jadi kita akan mencarinya sampai ke luar kota. Kita bisa mencari informasi di perpustakaan perguruan tinggi, perpustakaan khusus, perpustakaan nasional, perpustakaan daerah/provinsi, perpustakaan umum, mencari informasi melalui internet, menghubungi Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (PDII - LIPI), menghubungi perpustakaan kedinasan di berbagai instansi, meminta petunjuk dosen, atau meminta bantuan teman, menghubungi para ahli dan para praktisi. Melalui cara itu Anda dapat memperoleh gambaran dan bahkan literatur yang Anda butuhkan untuk penulisan skripsi. Hanya persoalannya adalah Anda harus giat dan rajin mencari literatur yang Anda butuhkan itu.

Kesulitan menulis karya ilmiah sering dialami mahasiswa karena memang tidak terbiasa menulis. Untuk mengatasi hal ini, Anda harus banyak membaca tulisan orang lain atau membaca hasil penelitian, dan membaca skripsi-skripsi yang sudah ada yang disimpan di perpustakaan. Melalui banyak membaca, Anda akan mempunyai gambaran tentang bagaimana bentuk skripsi, teknik penulisannya, gambaran rancangan penelitian dan metodologi yang digunakan, serta teknik analisis data.

Untuk kesulitan dana dapat diatasi dengan cara mempertimbangkan topik yang mudah dilaksanakan dan yang tidak memerlukan dana terlalu besar. Memang akhirnya hal ini bisa meninggalkan aspek idealisme kita, namun tidak apa-apa karena dalam kondisi mendesak. Hal yang terpenting adalah skripsi Anda bisa diselesaikan tepat pada waktunya, sehingga studi Anda tidak akan molor dari batas waktu ideal, yaitu delapan semester.

Mengenai masalah pengaturan waktu, dalam hal ini Anda harus mulai belajar mendisiplinkan diri, dan menyusun jadwal kegiatan penulisan skripsi sesuai dengan alokasi waktu yang akan Anda proyeksikan, yaitu satu semester. Anda perlu mengatur waktu se-baik-baiknya. Kapan Anda harus melakukan bimbingan, kapan harus menulis bab demi bab, kapan harus mencari dukungan bahan pustaka dan literatur lainnya, semua perlu dibuatkan jadwal dengan baik. Apabila Anda mampu mengatur waktu dengan baik, maka irama kerja penyusunan skripsi akan beijalan dengan baik dan lancar. Kelancaran perlu diwujudkan agar skripsi dapat diselesaikan tepat pada waktunya, sehingga studi Sarjana Strata 1 (S1) dapat secepat-nya diraih.

Masalah sulitnya mengembangkan komunikasi dengan pembimbing dapat diatasi dengan disiplin dan menumbuhkan sikap percaya terhadap pembimbing, bahwa ia akan membantu Anda.

Ia membantu untuk mengatasi kesulitan dan membantu menyelesaikan masalah penulisan skripsi Anda dengan pendekatan akademis. Demikian juga Anda harus dapat memenuhi harapan pembimbing, harus mampu menunjukkan kepada pembimbing bahwa Anda bisa bekerja keras, disiplin tinggi, dengan jadwal yang padat dan teratur.

Hal-hal yang diuraikan tersebut bisa Anda kerjakan. asalkan Anda disiplin dan mempunyai motivasi yang kuat untuk menyelesaikan tugas skripsi anda.
Jangan sampai skripsi yang hanya 4 sks menjadi batu sandungan Anda untuk meraih gelar sarjana atau menyebabkan masa studi Anda lebih lama. Ada beberapa persiapan yang perlu Anda lakukan agar skripsi Anda dapat diselesaikan tepat waktu. Perhatikan dengan cermat hal-hal berikut, mungkin ini bisa membantu persiapan Anda dalam menulis skripsi.
  • Meningkatkan keterampilan dan kegiatan membaca.
  • Membiasakan diri mengalami sesuatu dengan serius adalah hal yang dapat mendukung kelancaran skripsi Anda.
  • Berkunjung ke perpustakaan secara rutin dan membaca buku-buku, hasil penelitian. atau jurnal yang relevan merupakan cara yang baik untuk terus menambah pengetahuan dan wawasan Anda, sekaligus untuk mengasah ketajaman dalam berpikir secara kritis dan analitis.
  • Diskusi dengan teman merupakan sarana tukar pikiran secara informal yang sangat menguntungkan Anda.
  • Melatih diri untuk memperhatikan masalah-masalah yang berkaitan dengan bidang skripsi yang sedang dikerjakan.
  • Meningkatkan keterampilan dan kegiatan menulis karya ilmiah yang biasanya ditugaskan oleh dosen untuk matakuliah-mata-kuliah tertentu dalam bentuk penulisan makalah atau tugas-tugas lainnya.
  • Jika mungkin. Anda dapat mengambil manfaat sebesar-besar-nya dalam mata kuliah Metodologi Penelitian dan mata kuliah Seminar.
  • Penguasaan yang memadai terhadap Bahasa Indonesia Keilmuan akan sangat membantu untuk memperlancar pada saat penulisan skripsi Anda.
  • Melibatkan diri dalam berbagai kegiatan ilmiah. baik yang di-lakukan oleh mahasiswa maupun oleh jurusan / fakultas. j. Anda perlu hadir dalam kegiatan seminar proposal skripsi maupun seminar lain yang ada di jurusan atau fakultas. Banyak manfaat yang bisa diperoleh jika Anda mengikuti seminar, k. Anda meyakinkan diri mampu menyusun skripsi dengan bobot 4 sks dalam waktu satu semester. Untuk itu Anda harus siap bekerja dengan terencana dan sistematis dengan jadwal ketat yang Anda buat sendiri.
Selain persiapan tadi, kita bisa mengukur kesiapan diri kita dalam menghadapi kegiatan penulisan skripsi. Matriks berikut ini dapat menggambarkan kesiapan kita. Meskipun hasil matriks tidak sepenuhnya dapat dipercaya. akan tetapi paling tidak bisa memberikan gambaran tentang diri kita dalam menghadapi penulisan skripsi.

Isilah kuis matriks ini sesuai dengan keadaan yang Anda alami atau pemah Anda alami dan Anda lakukan. Isilah dengan sejujurnya. Lalu persentasikan antara jawaban ya dan tidak. Jika jawaban-nya lebih banyak “Ya”, maka Anda telah siap untuk melakukan tugas penulisan skripsi. Akan tetapi jika jawabannya lebih banyak “Tidak”, maka Anda harus segera membenahi diri dan menyesuaikan dengan irama kerja yang menuntut kedisiplinan yang cukup tinggi, tcrtib, serius, dan tidak malu untuk bertanya jika mengalami hambatan dalam kegiatan penulisan skripsi. Selamat mencoba.
Daftar Isi
  1. Pedoman Penulisan, Tugas Akhir, Program Diploma Tiga, AMIK BSI
  2. Pedoman Penulisan, Pedoman Teknis, Tugas Akhir, Mahasiswa Universitas Indonesia
  3. PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
  4. Contoh Skripsi Hukum Konsep Green Banking
  5. Pelaksanaan Pemberian Santunan, Korban Kecelakaan Lalu Lintas Jalan, PT. Jasa Raharja, Kantor Pelayananan Cabang Banten
  6. Sejarah Berdirinya PT. Jasa Raharja (Persero)
  7. METODE PENELITIAN
  8. HASIL ANALISIS DATA DAN INTERPRETASI
  9. Kesimpulan
  10. PENGARUH ELECTRONIC WORD OF MOUTH TERHADAP PURCHASE INTENTION MELALUI VARIABEL MEDIASI BRAND IMAGE PADA STUDI KASUS SMARTPHONE ASUS (ZENFONE)
  11. Analisis Harmoni dan Interpretasi Lagu "Corat-Coret" Karya Mochtar Embut
  12. Penataan dan penguatan organisasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
  13. Pengertian Global Positioning System (GPS) atau Navstar
  14. Ilmu Pengetahuan dan Penelitian
  15. Cara-Cara Memperoleh Ilmu Pengetahuan Sehingga Mendapat Sebuah Kesimpulan
  16. Cara Ilmiah dalam Memperoleh Pengetahuan
  17. Kriteria Metode Ilmiah
  18. The Value-Added of Development Communication “Kampanye KB Oleh BPMPKB Provinsi DKI Jakarta”
  19. Skripsi Hukum Pidana Bab I Pendahuluan
  20. Skripsi Musik, Bentuk Musik, Fokus Permasalahan, Rumusan Masalah, Manfaat Penelitian, Pengertian Analisa Musik, Unsur-unsur musik, Harmoni, Tempo
  21. Pengelolaan Website, Internet dan Dunia Kerja, Aplikasi Website dalam Public Relations, Keuntungan Aplikasi Website, Internet Sebagai Media Publisitas, Mengelola Website, Efektivitas Website
  22. Apa Mitos Di Balik Pembuatan Skripsi
  23. Skripsi Tentang Kepemimpinan Perempuan Bab I
  24. Karya Tulis Tentang Imuninasi, Sistem Imun Dalam Tubuh Manusia, Antigen, Antibodi, Imunisasi dan Vaksinasi, Vaksin Campak
  25. Motivasi, Pengabdian pada Profesi, Kewajiban Sosial, Kemandirian, Hubungan Sesama Profesi, Keyakinan pada Profesi, Kualitas auditor 
  26. Telaah Pustaka Pengaruh Faktor-Faktor Akuntabilitas Auditor dan Profesionalisme
  27. Analisis Eksternal, Analisis Internal, Bisnis Model Kanvas, SWOT, TOWS Matrix, Manajemen Strategi, Aspek Operasional, Aspek Pemasaran, Aspek Sumber Daya Manusia
  28. Metodologi Penelitian, Jenis Penelitian, Objek Penelitian
  29. Profil Bisnis, Gambaran Umum Perusahaan, Visi, Misi, Logo Perusahaan, Makna Logo Perusahaan
  30. Analisis Lingkungan Bisnis, Analisis Pestel, Politik, Ekonomi, Sosial, Teknologi, Analisis 5 Forces Porter
  31. Implementasi Strategi, Membuat Perencanaan Strategis, Melakukan Pembenahan Internal, Mengembangkan media promosi
  32. Kesimpulan dan Saran, analisis internal dan eksternal
  33. Contoh Daftar Isi Skripsi
  34. Skripsi Public Relations dengan Judul Pentingnya Public Relations Untuk Pengembangan Bisnis
  35. Skripsi Virtual Private (VTN), Analisis Jaringan Virtual Private Network Point To Point Protokol
  36. Konsumsi Nasional Menuju Proses Penggelembungan (Bubble) yang Mengkhawatirkan
  37. Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, Metode Penelitian
  38. Pengaruh Etika Kerja, Komitmen Organisasi, Kinerja Pegawai, Latar Belakang Masalah, Perumusan Masalah
  39. Pedoman Penulisan, Pembimbingan dan Ujian Skripsi Pelita Bangsa
  40. Latar Belakang, India Melirik Kearah Timur, Orientasi Hubungan Antar Negara Kawasan Asia, Look East Policy (LEP)
  41. Contoh Tesis, Rumusan Masalah, Signifikansi Penelitian, kerjasama Mekong, Ganga Cooperation Initiative
  42. Era Kolonial Inggris, Pasca Kemerdekaan, Pasca Perang Dingin
  43. Penggunaan Media Inovasi Intraoral Camera, Teknologi Kedokteran Gigi, Tinjauannya Berdasarkan Perpektif Islam
  44. Uni Eropa dan Kebijakan Perfilman, Implementasi Kebijakan Perfilman Uni Eropa: Pembiayaan, Manajemen dan Regulasi
  45. Lahirnya Kebijakan Perfilman Eropa, Perdagangan Global, WTO dan Perfilman Eropa, Perkembangan Terkini Kebijakan Perfilman Eropa
  46. Pembiayaan untuk Perfilman, Bantuan Film Referensi, Bantuan Film Panjang, Bantuan Film Panjang, TV Broadcast Restrictions
  47. PERSAINGAN, KERJASAMA DAN REARSI NEGARA DALAM LINGKUP KEBIJAKAN PERFILMAN EROPA
  48. Kebijakan Film Uni Eropa berkembang antara kreativitas dan pasar, inheren terjepit antara seni dan perdagangan.
  49. Daftar Bacaan, Kebijakan Film Uni Eropa berkembang antara kreativitas dan pasar
  50. Pemicu Munculnya Reformasi Tahun 1998 
  51. Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Metodologi Penelitian, Waktu dan Tempat Penelitian, Jenis Penelitian, Teknik Pengumpulan Data
  52. Landasan Teori, Teori Partai Politik
  53. Teori Partisipasi Politik
  54. Sejarah Ringkas Kelahiran PDI Perjuangan
  55. Kondisi politik PDI di bawah kekuasaan Orde Baru
  56. Visi dan Misi PDI Perjuangan
  57. Pengertian Public Area Section, Tugas dan Tanggung Jawab Public Area Attendant
  58. Persiapan Kerja Seorang Public Area, Standar penampilan, Standar perilaku dasar, Sikap Dasar, Syarat Khusus
  59. Analisis Literatur, Sejarah Asuransi di Dunia, Sejarah Asuransi di Indonesia, Tinjauan Umum Asuransi, Pengertian Asuransi, Jenis-Jenis Asuransi
  60. Pengaruh Leverage, Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, dan Price Earning Ratio Terhadap Nilai Perusahaan
  61. Kopi adalah salah satu minuman yang disukai dan banyak dikonsumsi di dunia
  62. Pengertian Kepailitan | Subjec dan Objek Kepailitan | Pihak Pemohon Pailit | Debitor pailit | Persyaratan Debitor dinyatakan Pailit | Perdamaian dalam PKPU
  63. Persyaratan Profesional Auditor | Tanggung Jawab Terhadap Profesi | Definisi Indepedensi Akuntan Publik
  64. Consumer Behaviour | Consumer Attitude | Analisis Perilaku Konsumen Dalam Pembelian Komputer Merek Acer
  65. Teknologi Internet Mempengaruhi Perkembangan Ekonomi | Pengaruh Orientasi Belanja Online | Pencarian Informasi Online
  66. Bahan PKL untuk Materi Perhotelan
  67. Skripsi Tentang Pangan, Tata Boga, Pengembangan Bisnis
  68. Protein, Masalah pada Protein Hewani, Berapa Banyak Protein, Keuntungan Protein Nabati, Komplementasi Protein
  69. Mutu Keberhasilan, Indikator Kebersihan Restroom, Definisi Kajian Hotel, Departemen-Departemen Yang Ada di Hotel
  70. Industri pariwisata di Indonesia sudah berkembang cukup pesat
  71. PENGARUH PENGAWET ALAMI DAN BUATAN PADA JAGUNG TERHADAP KESEHATAN TUBUH MANUSIA
  72. Cempedak sebagai Bahan Pangan Yang Multi Manfaat
  73. Fasilitas Hotel JW Marriott Jakarta
  74. Sejarah Singkat Hotel JW Marriott Jakarta, Struktur Organisasi Tata Graha di Hottel JW Marriott Jakarta
  75. Nama Alat Dan Obat Pembersih Serta Kegunaannya Untuk Hotel, Rumah Sakit 
  76. Cara Pengukuran Status Gizi yang paling sering digunakan adalah antropometri gizi
  77. Pengertian Maksud Tujuan dan Metode Penelitian | Jenis-Jenis Penelitian | Historis, Survey, Ex Post Factor, Eksperimen, Evaluasi, Pengembangan, Tindakan
  78. Penelitian Menurut Tempat, Lapangan, Kepustakaan, Laboratorium, Keilmiahan, Penelitian Pertanian, Penelitian Ekonomi, Fokus penelitian
  79. Fasilitas Yang Tersedia di Hotel Harris Untuk Meningkatkan Kepuasan Konsumennya
  80. Tugas dan Tanggung Jawab Tata Graha Departemen, Seksi-Seksi Pada Bagian Tata Graha, Seksi Linen dan pakaian seragam kerja (Linen dan Uniform section)
  81. Analisis SWOT, Strategi SO (Strenght and Opportunity), Strategi WO (Weakness and Opportunity), Strategi ST (Strength and Threat), Strategi WT (Weakness and Threat)
  82. Marketing Management, Marketing Mix, Distribution Channel, Segmented Marketing, Consumer Behaviour, Consumer Satisfaction, Customer Loyalty
  83. Pengertian Prosedur, Vendor, Piutang Usaha, Utang Usaha, Jenis-jenis Hutang, Pengendalian Internal Hutang Usaha, Tujuan Pemeriksaan Atas Hutang Usaha
  84. Gambaran Umum Perusahaan Kimia Farma, Arti Logo Kimia Farma, Struktur Organisasi PT Kimia Farma (Persero) Tbk.
  85. Bisnis Utama Perusahaan dan Perkembangan Permintaan Konsumen
  86. Kerangka Konsep, Tradisi Penelitian, Perilaku, Landasan Teori, Komunikasi Massa, Komunikasi Konvensional, Intensitas Iklan, Brand Awareness
  87. Prosedur Pembuatan Film After Marriage
  88. Pengaruh Intensitas Iklan Netflix di Youtube, Harga dan Brand Awareness Terhadap Keputusan Berlangganan di Kota Jakarta
  89. Destinasi Wisata Kota Ternate Maluku Utara
  90. Strategi Pemasaran Sosial Pada Program CSR Vaksin Covid-19
  91. Strategi Pencapaian, Pembuatan Aplikasi Pembangunan Kawasan Pedesaan
  92. Green Banking Penunjang Pembangunan berkelanjutan yang berkaitan dengan lingkungan hidup bertujuan untuk Kelangsungan Perekonomian